mengetahui pembagian data beserta penjelasannya lengkap!!!
PENGELOLAHAN DAN PENGUMPULAN
DATA STATISTIKA
DATA
adalah suatu kumpulan informasi atau keterangan yang disampaikan dan diperoleh
oleh orang dari suatu pengamatan baik dalam bentuk angka, lambang ataupun
sifat.
Pengumpulan Data terbagi menjadi 3 :
·
Variabel :sesuatu yang nilainya
dapat berubah atau berbeda
·
Populasi : Kumpulan dari seluruh elemen sejenis
tetepi dapat dibedakan satu sama lain karena
karakteristiknya
·
Sampel/contoh : sebagian dari populasi
Metode pengumpulan data .ada 2 yaitu :
1. Sensus
cara pengumpulan data apabila seluruh elemen
populasi diselidiki saatu per satu
2. Sampling
cara pengumpulan data apabila yang diselidiki adalah
elemen sampel dari suatu populasi
Metode penarikan sample
Sampling terbagi menjadi 2
yaitu :
1. Probability
Sampling
teknik
sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi
untuk dipilih menjadi sampel, atau pengambilan sempel secara random atau acak.
Non-Probability
Sampling
teknik
sampling yang memberi peluang atau kesempatan tidak sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk
dipilih menjadi sampel.
PROBIBILITY SAMPLING ada 5 yaitu :
*Sampling Acak Sederhana (Simple
Random Sampling)
Teknik
ini dikatakan sederhana karena cara pengambilan sampel dari semua anggota
populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam
populasi itu. Cara demikian apabila anggota populasi dianggap homogen.
*Sampling Sistematik
Sampling sistematik biasanya digunakan dalam traffic survey atau marketing research. Ada beberapa peneliti menganggap sampling sistematik bukan merupakan sampling acak, padahal sampling sistematik merupakan sempling acak karena pemilihan pertama menggunakan random start dilakukan secara acak. Dan ada juga beberapa peneliti yang mengatakan bahwa sampling sistematik sebagai Quasi random sampling atau Pseudo random sampling.
*Sampling Acak Stratifikasi ( Proportoinate Stratified Random Sampling )
*Sampling Sistematik
Sampling sistematik biasanya digunakan dalam traffic survey atau marketing research. Ada beberapa peneliti menganggap sampling sistematik bukan merupakan sampling acak, padahal sampling sistematik merupakan sempling acak karena pemilihan pertama menggunakan random start dilakukan secara acak. Dan ada juga beberapa peneliti yang mengatakan bahwa sampling sistematik sebagai Quasi random sampling atau Pseudo random sampling.
*Sampling Acak Stratifikasi ( Proportoinate Stratified Random Sampling )
teknik yang
digunakan apabila populasi memiliki anggota atau unsur yang tidak homogen dan
berstrata secara proporsional.
*Sampling Acak Tak Berstrata ( Disproportioner Stratified Random Sampling )
*Sampling Acak Tak Berstrata ( Disproportioner Stratified Random Sampling )
Teknik ini digunakan untuk
menentukan jumlah sampel, bila populasi berstrata tapi kurang proporsional.
*Sampling Klaster ( Cluster Sampling ) Merupakan teknik sampling yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel jika objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misal penduduk dari suatu negara.
*Sampling Klaster ( Cluster Sampling ) Merupakan teknik sampling yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel jika objek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misal penduduk dari suatu negara.
NON-PROBIBILITY
SAMPLING ada 6 yaitu :
*Sampling Kuota
Sampling kuota adalh teknik untuk menentukan sempel secara bebas dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.
*Sampling Aksidental
Teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipadang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.
*Judgement Sampling
Cara pengambilan sampel, yang bersedia dipilih berdasarkan tujuan. Dipilih berdasarkan unit analisis seorang ahli.
*Pruposive Sampling
Teknik penentuan sampel untuk tujuan tertentu saja. Misalnya pada penelitian tentang disiplin pegawai, maka sempel yang dipilih adalah orang yang ahli dalam bidang kepegawaian saja.
*Sampling Jenuh
Teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil.
*Snowball Sampling
Teknik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil, kemudian sampel ini disuruh memilih teman-temannya untuk dijadikan sampel. Begitu seterusnya, sehingga jumlah sampel semakin banyak.
Sampling kuota adalh teknik untuk menentukan sempel secara bebas dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.
*Sampling Aksidental
Teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipadang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.
*Judgement Sampling
Cara pengambilan sampel, yang bersedia dipilih berdasarkan tujuan. Dipilih berdasarkan unit analisis seorang ahli.
*Pruposive Sampling
Teknik penentuan sampel untuk tujuan tertentu saja. Misalnya pada penelitian tentang disiplin pegawai, maka sempel yang dipilih adalah orang yang ahli dalam bidang kepegawaian saja.
*Sampling Jenuh
Teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif kecil.
*Snowball Sampling
Teknik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya kecil, kemudian sampel ini disuruh memilih teman-temannya untuk dijadikan sampel. Begitu seterusnya, sehingga jumlah sampel semakin banyak.
Alat Pengumpulan Data :
Ø Daftar
pertanyaan(questionnaire)
Ø Wawancara
Ø Observasi
Ø Melalui alat komunikasi
Ø Melalui alat ukur
PENGOLAHAN DATA adalah suatu proses untuk memperoleh data atau
angka ringkasan berdasarkan kelompok data mentah.
Pengolahan
Data terbagi menjadi 2 ,yaitu :
1. Pengolahan Data secara Manual
dilakukan untuk jumlah observasi yang tidak
terlalu banyak namun, membutuhkan waktu yang cukup lama karena harus meneliti
satu per satu dari setiap observasi
2. Pengolahan Data secara Elektronik
pengolahan data dimana secara masing-masing
individu dirinci menurut beberapa karakteristik dapat dilakukan dengan mudah
dan cepat
Etika
Pengumpuln Data :
- bersifat rahasia
- menjaga pribadi responden
- tidak boleh ada paksaan
- memiliki tujuan yang jelas
- menjaga kehormatan dan tidak menjatuhkan harga diri subjek
- data yang dikumpulkan tidak boleh salah
Daftar Pustaka :
J.Supranto, statistik, Teori dan Aplikasi, Jilid 1,
Penerbit elangga, 2016
Komentar
Posting Komentar